Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik.
Share Anything
Senin, 11 April 2016
Server
Server
Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server ini didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar,dan juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan
Router
Router
Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang sering digunakan untuk menggabungkan beberapa network.Baik network yang sama maupun berbeda dari segi teknologinya
-
Wereless Aksespoint
-Wereless Aksespoint
Pengertian Access Point
1) Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.
2) Access point adalah adalah perangkat, seperti router nirkabel / wireless, yang memungkinkan perangkat nirkabel untuk terhubung ke jaringan.
3) Access Point dalam jaringan computer adalah sebuah jalur akses nirkabel (Wireless Access Point atau AP) adalah perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan antar perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi, Bluetooth atau standar terkait.
4) Access Point adalah perangkat yang digunakan untuk membuat koneksi wireless pada sebuah jaringan.
Fungsi Access Point
1) Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
2) Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
3) Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4) Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel
Uji coba interkoneksi antar komputer
Uji coba koneksi digunakan untuk mengetahui ketersambungan komputer kita dengan komputer lain atau server yang dituju. Untuk mengetahui koneksi tersebut kita bisa menggunakan perintah ping pada command prompt.
1) Klik kanan icon start pada windows kemudian pilih run, atau bisa menggunakan shortcut dengan menggunakan tombol (simbol windows + R) maka akan muncul seperti gambar dibawah ini:
2) Kemudian ketikan cmd pada kotak isian dan tekan enter atau OK.
3) Selanjutnya akan muncul tampilan cmd.exe seperti pada gambar.
4) Ketikan ping(spasi)alamat yang dituju. contoh: ping 10.0.2.2, jika koneksi dalam keadaan baik maka akan ada balasan reply from ........ dari komputer/server yang dituju.
5) Jika koneksi mengalami masalah maka akan ada pesan ----request time out--
-- pada layar
1) Klik kanan icon start pada windows kemudian pilih run, atau bisa menggunakan shortcut dengan menggunakan tombol (simbol windows + R) maka akan muncul seperti gambar dibawah ini:
2) Kemudian ketikan cmd pada kotak isian dan tekan enter atau OK.
3) Selanjutnya akan muncul tampilan cmd.exe seperti pada gambar.
4) Ketikan ping(spasi)alamat yang dituju. contoh: ping 10.0.2.2, jika koneksi dalam keadaan baik maka akan ada balasan reply from ........ dari komputer/server yang dituju.
5) Jika koneksi mengalami masalah maka akan ada pesan ----request time out--
-- pada layar
Pengaturan alamat Interkoneksi antar komputer
Pengaturan alamat atau IP addresing pada windows 8.1(point to poin) Sebelum melakukan pengalaman ip pastikan LAN Cad antar komputer sudah erhubung dengan baik dalam satu jaringan.ditandai dengan menyalanya indikator koneksi pada LAN Card.
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan :
1) Klik kanan icon Network pada layar.lalu pilih Open Network and Sharing
2) Pada halaman Network and sharing Center.Pilih,Change adapter settings
3) Klik kanan icon Ethernet,kemudian pilih Properties.
4) Pada Ethernet properties,klik dua kali,Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
5) Pemilihan jenis pengalamatan ”Optain an IP Address automatically”,untuk pengalaman secara aromatis yaitu komputer meminta alamat ip dari server dhcp yang ada pada jaringan.Sedangkan Use The following IP address,untuk pengalaman ip secara manual.Pilih opsi ip manual.
6) Isi IP address,subnet dan gateway sesuai dengan alamat komputer yang akan kita gunakan.Kemudian klik OK.
7) Cek alamat ip yang telah kita buat pada ethernet status.
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan :
1) Klik kanan icon Network pada layar.lalu pilih Open Network and Sharing
2) Pada halaman Network and sharing Center.Pilih,Change adapter settings
3) Klik kanan icon Ethernet,kemudian pilih Properties.
4) Pada Ethernet properties,klik dua kali,Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
5) Pemilihan jenis pengalamatan ”Optain an IP Address automatically”,untuk pengalaman secara aromatis yaitu komputer meminta alamat ip dari server dhcp yang ada pada jaringan.Sedangkan Use The following IP address,untuk pengalaman ip secara manual.Pilih opsi ip manual.
6) Isi IP address,subnet dan gateway sesuai dengan alamat komputer yang akan kita gunakan.Kemudian klik OK.
7) Cek alamat ip yang telah kita buat pada ethernet status.
Perencanaan dan Pembuatan jadwal Perawatan Komputer
Membiasakan perawatan secara berkala menjadi sangat penting bagi kita yang terbiasa menggunakan dan mengelola komputer. Perawatan pada Komputer hendaknya dilakukan secara berkala, dengan melihat data-data pada kartu perawatan. Sehingga kita tahu kondisi, keadaan, dan sesuatu hal dengan komputer kita.Perawatan berkala memerlukan perencanaan perawatan yang sistematis dan efisien sehingga perawatan bisa terlaksana dengan baik dan tepat sasaran.
Berikut langkah-langkah pembuatan perencanaan perawatan:
-Inventarisasi komputer dan peralatan untuk perawatan komputer
-Membuat tabel cek list untuk komponen apa saja yang akan diperiksa
-Membuat buku log perawatan yang didalamnya terdapat histori kerusakan dan perawatan asing-masing komputer.
-Membuat kartu perawatan untuk memudahkan proses cek dan perbaikan.
-Membuat jadwal perawatan komputer secara berkala.
Berikut langkah-langkah pembuatan perencanaan perawatan:
-Inventarisasi komputer dan peralatan untuk perawatan komputer
-Membuat tabel cek list untuk komponen apa saja yang akan diperiksa
-Membuat buku log perawatan yang didalamnya terdapat histori kerusakan dan perawatan asing-masing komputer.
-Membuat kartu perawatan untuk memudahkan proses cek dan perbaikan.
-Membuat jadwal perawatan komputer secara berkala.
Langganan:
Postingan (Atom)