Sabtu, 02 April 2016

Pencarian kesalahan pada media penyimpan



Harddisk adalah piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector.
Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. 

Jenis-jenis atau Macam macam Harddisk Piringan/Magnetik
1 . ATA/IDE
AT Attachment (ATA) adalah antarmuka standar untuk menghu¬bungkan peranti penyimpanan seperti hard disk, drive CD-ROM, atau DVD-ROM di komputer.
ATA singkatan dari Advance Technology Attachment. Standar ATA dikelola oleh komite yang bernama X3/INCITS T13. ATA juga memiliki beberapa nama lain, seperti IDE dan ATAPI. Karena diperkenalkannya versi terbaru dari ATA yang bernama Serial ATA, versi ATA ini kemudian dinamai Parallel ATA (PATA) untuk membedakannya dengan versi Serial ATA yang baru.

2 . SATA


SATA adalah pengembangan dari ATA. SATA didefinisikan sebagai teknologi yang didesain untuk menggantikan ATA secara total. Adapter dari serial ATA mampu mengakomodasi transfer data dengan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan ATA sederhana.
Antarmuka SATA generasi pertama dikenal dengan nama SATA/150 atau sering juga disebut sebagai SATA 1. SATA 1 berkomunikasi dengan kecepatan 1,5 GB/s. Kecepatan transfer uncoded-nya adalah 1,2 GB/s. SATA/150 memiliki kecepatan yang hampir sama dengan PATA/133, namun versi terbaru SATA memiliki banyak kelebihan (misalnya native command queuing) yang menyebabkannya memiliki kecepatan lebih dan kemampuan untuk melakukan bekerja di ling¬kungan multitask 
Beberapa fitur SATA adalah:
Ø  SATA menggunakan line 4 sinyal yang memungkinkan kabel yang lebih ringkas dan murah dibandingkan dengan PATA.
Ø  SATA mengakomodasi fitur baru seperti hot-swapping dan native command queuing.
Ø  Drive SATA bisa ditancapkan ke kontroler Serial Attached SCSI (SAS) sehingga bisa berkomunikasi dengan kabel fisik yang sama seperti disk asli SAS, namun disk SAS tidak bisa ditancapkan ke kontroler SATA.


3 . SCSI



SCSI (Small Computer System Interface) dibaca “skasi” adalah standar yang dibuat untuk keperluan transfer data antara komputer dan periferal lainnya. Standar SCSI mendefinisikan perintah-perintah, protokol dan antarmuka elektrik dan optik yang diperlukan. SCSI menawarkan kecepatan transfer data yang paling tinggi di antara standar yang lainnya. Penggunaan SCSI paling banyak terdapat di hard disk dan tape drive. Namun, SCSI juga terdapat pada scanner, printer, dan peranti optik (DVD, CD, dan lainnya). Standar SCSI digolongkan sebagai standar yang device independent sehingga secara teoritis SCSI bisa dite¬rapkan di semua tipe hardware



4 . Harddisk SSD
Solid-State Drive (SSD) adalah media penyimpanan data yang menggunakan nonvolatile memory sebagai media dan tidak menggunakan piringan magnetis seperti piringan keras konvensional. Berbeda dengan volatile memory (misalnya RAM), data yang tersimpan pada SSD tidak akan hilang meskipun daya listrik tidak ada.
 
Ada banyak kelebihan Solid State Drive jika dibandingkan dengan hard-disk konvensional, diantaranya adalah:
Ø  Waktu mulai bekerja (start-up) yang lebih cepat. Hal ini berdampak pada akses data yang lebih tinggi, keterlambatan/ penundaan membaca data (latency) yang lebih rendah dan waktu pencarian data (seek time) yang jauh lebih cepat.
Ø  Tidak menghasilkan suara/ dengung (noise) mengingat tidak adanya komponen yang bergerak.
Ø  Lebih hemat daya listrik, meskipun untuk SSD berbasis DRAM masih diperlukan catu daya yang cukup tinggi, namun jika dibandingkan dengan hard-disk konvensional masih jauh lebih hemat energi.
Ø  Lebih kebal terhadap guncangan, getaran, dan temperatur yang tinggi.
Ø  Dengan kapasitas penyimpanan yang sama, SSD memiliki bobot yang lebih ringan dan ukuran fisik yang lebih ramping jika dibandingkan dengan hard-disk biasa (khususnya saat ini hingga ukuran penyimpanan 256 GB) sehingga lebih portable untuk notebook dan mobile external storage.
Ø  Karena dapat menyimpan data meskipun catu daya tidak ada, kelak teknologi SSD ini jika digabungkan dengan teknologi Memristor (Memory Transistor) membuka kemungkinan tercapainya pembuatan sebuah komputer yang dapat dihidup-matikan layaknya sebuah televisi, sehingga istilah start-up, shut down, hang, blue screen dan sejenisnya

Disamping meiliki kelebihan saf juga meiliki beberapa kekurangan yaitu:
Ø  SSD berbasis flash yang memiliki siklus read/write yang umurnya lebih pendek dibanding hardisk konvensional
Ø  Dengan kapasitas yang sama harga ssd lebih mahal dari hardisk konvensional.
  
 5 . Hardisk Hibrida/SSHD
Pada tahun 2011, Seagate memperkenalkan kategori perangkat penyimpanan baru yang mengombinasikan teknologi penyimpanan solid state (ssd)dengan teknologi hard disk konvensional. Perangkat ini dikenal sebagai hard disk solid state hibrida (SSHD). 

Kerusakan pada hardisk
Penyebab dan Tanda Kerusakan Hardisk
Sekitar 5% file dalam hardisk bisa di selamatkan jika hardisk mengalami kerusakan, karena hasil dari study pengalaman, sebagian hardisk yang mengalami rusak fisik tidak bisa di service
beberapa penyebab kerusakan hardisk secara umum adalah :
Ø  Listrik Padam, penyebab utama dari kerusakan hardisk adalah terjadinya pemadaman listrik secara mendadak, sedangkan dalam komputer kita tidak terpasang perangkat UPS. sedangkan bagian dalam hardisk, terdapat semacam rotor yang menggerakkan piringan dari inti hardisk, akibatnya jika aliran listrik terputus tiba-tiba, hardisk akan mengalami berhenti secara mendadak
Suhu terlalu panas, yang dimaksud disini adalah seringnya terjadi pada laptop, karena letak yang berdekatan tiap komponen dan semuanya mengeluarkan suhu sehingga bisa terjadi overheat.
Terjatuh,seringkali terjadi pada notebook dan hardisk external,pada komputer desktop karena tidak ada baut yang mengikat hardisk pada tempatnya sehingga bisa membuat hardisk terjatuh karena adanya bergerakan dari CPU
setelah kita mengetahui beberapa penyebab dari kerusakan hardisk,Berikutnya kita akan membahas tentang tanda kerusakan hardisk :
Ø  Dengarkan bunyi hardisk pada saat pertama hidup, hardisk yang normal tidak mengeluarkan bunyi sama sekali, bunyi terkesan halus
Saat loading windows tiba-tiba muncul layar biru
Loading windows yang terlalu lama, bahkan terkesan sering hang disaat menghidupkan ataupun saat windows sudah bekerja




 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar